[Update] PKA-8 Resmi Ditutup, Sekda: Jadi Pemantik Perhatian Dunia untuk Aceh

BANDA ACEH – Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Bustami Hamzah resmi menutup Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8. Kabupaten Aceh Selatan kembali menjadi juara umum dalam event kebudayaan lima tahunan itu.

Penutupan PKA-8 berlangsung di Taman Sulthanah Safiatuddin Banda Aceh, Ahad sore, 12 November 2023. Seremonial penutupan dihadiri Wakapolda Aceh Brigjen Pol Armia Fahmi, Wakil Ketua DPRA Teuku Raja Keumangan, Tuha Peuet Wali Nanggroe Aceh Sulaiman Abda, Asintel Kejati Aceh Mukhzan, Kadisbudpar Aceh Almuniza Kamal, Pj Bupati/ Wali Kota, dan tamu undangan berbagai unsur.

Penutupan diawali penampilan Tari Guel dari Bener Meriah. Setelah itu, dewan juri PKA-8 mengumumkan juara pameran di anjungan serta juara PKA atau juara umum.

Tepuk tangan penonton membahana saat juri mengumumkan Aceh Selatan sebagai juara umum. Daerah berjuluk Kota Naga itu kembali membawa pulang piala bergilir setelah pada PKA-7, daerah itu juga keluar sebagai pemenangnya.

Selain juara umum, juga ada pengumuman juara 2 hingga harapan tiga. Pj bupati/wali kota masing-masing daerah menerima piala yang diserahkan Forkopimda Aceh.

Untuk juara umum diserahkan Sekda Bustami. Dia berharap PKA-8 dapat menjadi sumber inspirasi bagi pengembangan dan preservasi seni budaya Aceh, serta dapat menjadi ajang bertemunya produsen dan konsumen produk-produk khas Aceh.

Bustami juga berharap PKA dapat berperan signifikan dalam menggulirkan roda kesejahteraan bagi seluruh masyarakat. Dia berterima kasih kepada pihak yang telah mendukung terselenggaranya serta menyukseskan PKA-8.

“Dengan memohon ridha Allah SWT, seraya mengucapkan Alhamdulillah irabbil alamin, Pekan Kebudayaan Aceh ke-8 tahun 2023 resmi saya nyatakan ditutup,” kata Bustami.

Bustami beserta unsur Forkopimda Aceh kemudian menabuh rapai sebagai tanda penutupan. Acara dilanjutkan dengan penampilan berbagai kesenian.

Sekretaris Daerah Aceh Bustami menyebutkan perhelatan Pekan Kebudayaan Aceh ke-8 sebagai pemantik perhatian dunia untuk Aceh.

Harapannya lewat ajang pertunjukan seni, budaya, dan kuliner pada event ini, dapat mendongkrak perekonomian di Tanah Rencong.

Hal itu dikatakan Sekda Aceh saat membacakan sambutan Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki pada acara penutupan PKA-8, di Taman Sulthanah Safiatuddin, Banda Aceh, Ahad, 12 November 2023.

“PKA merupakan pelangi produk budaya serta hasil kreativitas anak negeri Aceh dari 23 Kabupaten dan Kota. Selain merupakan penggugah ingatan bagi masyarakat bahwa Aceh adalah daerah yang kaya dengan seni budaya luhur, PKA juga ditujukkan sebagai ajang pemantik perhatian masyarakat mancanegara,” kata Bustami.

Oleh sebab itu, Sekda Aceh berharap, berbagai potensi yang telah ditampilkan pada PKA-8, dapat meningkatkan minat masyarakat negara sahabat untuk datang ke Bumi Serambi Mekkah.

“Potensi Aceh yang sebagian sudah kita tampilkan dalam PKA ini tidak secara langsung akan meningkatkan minat masyarakat negara-negara sahabat untuk datang ke negeri kita ini, dan selanjutnya dapat semakin melancarkan roda ekonomi rakyat,” ujarnya.

Sekda Aceh menambahkan, ajang PKA-8 sebagai multiplayer efek untuk mendorong produk-produk UMKM agar bisa bersaing di pasar nasional maupun internasional.

“Lewat PKA kita mengharapkan dapat membangkitkan gairah wisata alam serta UMKM, agar produk-produknya sanggup bersaing dan merajai pasar. Namun untuk mencapai tujuan tersebut, Pemerintah tetap memerlukan dukungan seluruh masyarakat,” sebutnya.

Menurutnya, produk lokal yang ditampilkan dari anjungan 23 kabupaten/kota tidak kalah saing dengan produk dari luar, karena Aceh sangat kaya dengan adat istiadat dan budaya serta hasil alam yang melimpah.

“Produk lokal Aceh telah memiliki kualitas yang sangat baik, tak kalah dengan produksi negara-negara tetangga. Sehingga masyarakat harus mendukung dengan mengutamakan membeli produk-produk lokal agar dapat membantu jalannya ekonomi kerakyatan,” pungkasnya.

PKA-8 menampilkan tradisi seni dan kebudayaan serta beragam aneka kuliner dengan tema rempahkan bumi pulihkan dunia. Pada event empat tahunan itu, Kabupaten Aceh Selatan keluar sebagai juara umum PKA-8 dan juara anjungan terbaik. (Huntnews.id)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *